Minggu, 19 Agustus 2018

Tulisan Lama, tetapi baru saya posting, karena baru ngeh kalau masih ada tulisan ini..
baiklah semoga bermanfaat ya teman-teman...


Pengalamanku di Weekend ini…


Canberra. Minggu, 22 Mei 2016.

Seperti biasa, walaupun di hari minggu yang kebanyakan student berlibur dg keluarga masing-masing (bagi student yang bawa keluarga), aku selalu pergi ke kantor. Caelah rajin nih yee!! Sebetulnya tidak juga. Ini aku lakukan cuman untuk mengusir homesick yang seringkali mengusikku manakala aku tidak sibuk. Jadi kusibukkan ini harus dijalankan. Maklum temenku, bu nova, sedang berada di Indonesia, dikarenakan ibunya meninggal dunia akibat serangan jantung.
Di tengah-tengah aku lagi gethu nuli di office, tiba-tiba ada pesan masuk via wastApp. Aku mo ke civic nih, ikutan bergabung kah?. Kata temanku di seberang sana. Spontan langsung saja aku jawab, okay. Kapan berangkat? Sekarang. Lima menit lagi, kita go!. Ok. Jawabku lagi. Pikirku kebetulan bangetz nih, ada yang ngajak bareng. Karena sebetulnya aku juga udah niat dari pagi ke civic, maunya jalan sendiri. Eeh alhamdulillah ternyata ada temenku juga. Mereka adalah I dan B. akhirnya kami bertiga berangkat dengan bersepeda. Senang bangetz bersepeda di sana. Suasana alamnya indah. Dan kondisi yang mendukung. Belanja. Terusss…kita duduk-duduk sementara sembari menikmati suasana alam dan pemandangan Canberra. Sembari cerita-cerita. Setelah itu teringat akan souvenir, akhirnya kita putuskan masuk lagi untuk membelinya. Alhamdulillah dapat. Nah…menjelang pulang itulah ada kejadian yang agak lucu sekaligus membikin hatiku deg-degan. Ketika kita mau mengambil sepeda yang diparkir, tiba-tiba ada seorang wanita yang marah-marah. Makanan fried fries yang dibelinya dibuang-buang sembari ngoceh-ngceh gak jelas. Lalu ada seorang pria disampingnya, yang mengatakan kepadanya jagan marah-marah disini. Eh si wanta tadi malah balik menyerang si pria itu dnegan tendangan beberapa kali. Suasana menjadi agak tegang. Aku jujur, merasa ketakutan sekali. Karena aku trauma, pernah dipeluk orang gila di depan kampus. Bener2 kejadian itu membuat aku sangat ketakutan jikalau itu terulang. Tetapi alhamdulillah kali ini tidak. Si wanita itu kemudian pergi berjalan ke arah mall, sembari masih ngomel-ngomel tidak jelas. Prediksi temenku, dia mabok mungkin. Akhirnya kami, bertiga pun melanjutkan perjalanan pulang dengan bersepeda lagi.
Alhamdulillah….sampek office dengan selamat.
Woowww…..merdeka. lanjutkan kerja lagi….!!!






Tidak ada komentar:

Posting Komentar