Kota Jogja dan Angkringan

Jogjaku.....

Nasi kucing, sebuah nama yang dilekatkan pada makanan khas kota Yogyakarta atau yang sering kita sebut Jogja. Bagi mereka yang kurang akrab atau bahkan tidak pernah ke Jogja tentu saja mendengar nama makanan itu terasa aneh dan bertanya-tanya. Atau bisa jadi yang terbayang di benak mereka adalah nasi yang ...... kucing, seremmm deh. eeeitttt....tunggu dulu. sama sekali nasi kucing yang terkenal di kota Jogja itu tidak ada hubungannya dengan kucing. yaah...kalau kita jalan-jalan menikmati alun-alun kota Jogja, tentu akan banyak kita jumpai para pedagang angkringan. Angkringan ini juga akan kita jumpai di berbagai sudut kota Jogja. termasuk di sudut Malioboro yang terkenal itu.

Angkringan atau pedagang kaki lima tersebut pasti tidak terlepas dari dagangan mereka yang bernama nasi kucing. nasi kucing adalah sedikit nasi putih ditambah dengan sambal yang dikemas dengan bungkusan daun pisang lalu dibungkus lagi dengan koran. bagi para penikmatnya tentu harus ditambah dengan berbagai macam pilihan lauk yang juga disediakan secara terpisah oleh si pedangang angkringan. lauk tersebut terdiri dari sate kerang, ayam goreng, tahu, tempe, sate telur puyuh, sate jeroan dan lain sebagainya. ditambah dengan minuman khasnya, jahe hangat. hmmm...tentu saja makanan yang murah meriah tersebut akan sangat nikmat rasanya manakala disantap dalam keadaan lapar sembari diiringi musik gamelan Jawa. dengan demikian nasi kucing ini dikenal sebagai makanan rakyat.

oooohhh..... jadi teringat masa lalu di kota Jogja. selain Gudegnya yang populer ternyata ada nasi kucing yang perlu dicicipi bagi mereka yang baru ke Jogja. selamat mencoba....


*Edisi rindu kota Jogja, 20 April 2014.